Penyakit infeksi menular seksual yang dialami
wanita sangat beresiko disbanding dengan pria karena wanita memiliki bentuk
genital yang memiliki permukaan yang sangat luas sehingga dapat dengan mudah
terkena berbagai penyakit menular seksual salah satunya adalah Chlamydia.
Penyakit ini
disebabkan oleh bakteri yang dikenal dengan sebutan Chlamydia Trachomatis yang
umumnya dapat disebarkan melalui hubungan seksual dan pada ibu hamil juga dapat
menularkan ke bayinya salam salam kandungan dan proses persalinannya secara
spontan.
Jika telah
terinfeksi umumnya gejala akan timbul 1-3 minggu setelah terinfeksi dan
gejalanya masih bersifat ringan atau tidak sama sekali menimbulkan gejala
apapun yang membuat para penderitanya tidak menyadari hal tersebut yang lama
kelamaan akan meimbulkan berbagai komplikasi yang sangat serius. Komplikasi
chlamydia yang terjadi pada wanita salah satunya dapat menyababkan kehamilan
ektopik atau kehamilan diluar kandungan.
Menurut ahli pengobatan Metropole Hospital,
kehamilan ektopik dapat terjadi karena bakteri penyebab penyakit ini dapat
menginfeksi saluran sel telur yang merupakan tempat terjadinya pembuahan. Infeksi
yang terjadi dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakkan pada saluran sel
telur sehingga sel telur yang sudah dibuahi tidak dapat berjalan menuju rahim
untuk perkambangannya sehingga sel tersebut tetap berada pada saluran tuba dan
inlah yang dinamakan dengan kehamilan ektopik.
article from : penyakitkelamin.org
Tips hangat untuk ke rumah sakit: Silahkan buka website kami untuk memahami informasi tentang Metropole Hospital, yang bebas biaya pendaftaran, tidak perlu antri dan dapat diprioritaskan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kami. Terima kasih.
Peringatan :jika kamu merasa artikel kami belum jelas atau anda ada pertanyaan lain, maka anda bisa klik Konsultasi online , dimana pakar kami akan menjawab pertanyaan anda, atau hubungi nomor 021-6911921/6911922. Metropole Hospital Jakarta berharap semoga anda senantiasa sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar